Penyebabnya
bisa bermacam-macam:
1. Waktu di perangkat tidak sinkron dengan
server (timezone tidak otomatis).
2. Kesalahan saat men-scan QR Code atau
memasukkan manual code.
3. Menggunakan aplikasi authenticator yang
tidak kompatibel dengan sistem MFA ASN Digital.
4. Terjadi delay saat memasukkan OTP, padahal masa aktif OTP hanya 30 detik.
5. Sistem ASN mendeteksi kesalahan teknis saat proses aktivasi berlangsung.
Jika
kamu sudah mencoba berkali-kali menggunakan Google Authenticator dan tetap
gagal, maka kamu bisa mencoba menggunakan aplikasi alternatif bernama Free OTP.
Aplikasi ini lebih ringan dan terbukti berhasil digunakan oleh banyak ASN untuk
login ke portal digital BKN. Berikut langkah-langkah lengkapnya:
1. Uninstall dan Ganti Aplikasi
Authenticator Jika kamu masih menggunakan Google Authenticator dan mengalami
kendala, uninstall atau abaikan dulu aplikasi tersebut. Selanjutnya, unduh Free
OTP di Google Play Store. Ukurannya hanya sekitar 6MB dan ringan dijalankan.
2. Pasang Free OTP dan Siapkan Token
Setelah terpasang, buka aplikasi Free OTP dan klik opsi “Add Token” atau “Get
Started”. Biasanya kamu akan diminta mengatur password terlebih dahulu. Buat
kombinasi password atas-bawah yang aman.
3. Scan Ulang QR Code dari Portal MyASN
Masuk kembali ke Portal ASN Digital (https://asn.bkn.go.id) dan pilih opsi
aktivasi MFA. Di halaman tersebut akan muncul QR Code untuk dipindai. Gunakan
Free OTP untuk melakukan scan QR Code tersebut.
4. Masukkan OTP dengan Cepat Setelah QR
Code berhasil dipindai, aplikasi akan langsung menampilkan kode OTP yang baru.
Masukkan kode ini secepat mungkin ke kolom OTP pada portal ASN. Pastikan kamu
tidak menunggu hingga kode berganti (karena setiap 30 detik kode akan berubah).
Klik submit.
5. Sukses Masuk ke Portal MyASN Jika semua
langkah di atas dilakukan dengan benar dan tanpa delay, kamu akan berhasil
masuk. Kamu bisa melanjutkan untuk mengakses fitur seperti e-Kinerja, Presensi,
dan Layanan ASN lainnya.
0 comments:
Post a Comment