Napak Tilas Perjuangan Jendral Sudirman di Kabupaten Klaten

Jangan sekali-kali meninggalkan sejarah (Ir. Sukarno)

Gerak Jalan Tradisional  menempuh jarak 28 KM rutin dilaksanakan pada tahun 90 an. Kegiatan itu dilaksanakan dalam rangka memperingati hari sumpah pemuda dengan route yang dilalui adalah start dari Markas Besar Komando Djawa (MBKD) Panglima Besar Jendral Soedirman Desa Kepurun Kecamatan Manisrenggo  finish di Monumen Juang 45 Desa Jonggrangan, Kecamatan Klaten Utara, Kabupaten Klaten.

Mengenang kembali kegiatan kegiatan tersebut waktu duduk di bangku SMA. Sebulan setelah saya masuk SMAN 3 Klaten terpilih untuk ikut latihan gerak jalan. Jadwal latihan 2 hari sekali dilaksanakan jam 15.00 wib setelah sholat Ashar. Karena waktu SD dan SMP sudah biasa ikut lomba gerak jalan rasanya siap dan yakin bisa ikut kegiatan tersebut. Namun minggu pertama mengikuti latihan terasa sangat berat, tidak seperti yang saya bayangkan karena lomba gerak jalan kali ini adalah gerak jalan cepat dengan waktu tempuh 28 KM. Yang pernah saya ikuti sebelumnya gerak jalan (ketepatan waktu) dengan jarak tempuh sekitar 5 km. 

Drs. Supriyono (alm) guru olahraga yang melatih tim gerak jalan adalah sosok guru yang terkenal disiplin, tegas dan bersuara lantang. Beliau memberikan pengarahan di lapangan, "Kita akan mengikuti lomba gerak jalan 28 km bulan oktober yang akan datang, kalian harus latihan keras dan disiplin". Rasa letih setiap selesai latihan, terasa hilang saat ibu kantin menyajikan minuman kacang hijau dan telor untuk nutrisi setiap kali kami selesai latihan

Alhamdulillah selama 3 tahun duduk di bangku SMAN 3 Klaten, tiga kali berpartisipasi dalam kegiatan tersebut di kelompok SMA  tahun pertama 1991 masuk regu B Juara III (Regu A Juara I), Tahun kedua 1992 masuk regu A Juara I,  Tahun ketiga 1993 (menjadi komandan regu)  juara I.